Rumput Wangi Vetiver - Pahlawan Penahan Erosi
2
komentar
Apakah
sobat pernah melihat tanaman liar seperti ilalang tumbuh di dekat
terasering, bantaran sungai, bendungan, tanggul, jembatan, dan parit
jalan?. Tapi tunggu dulu, janganlah menganggapnya sebagai tanaman tidak
bermanfaat sebenarnya tanaman itu bukanlah tanaman biasa, dialah rumput
vetiver (vetiveria ziznoides) tanaman pencegah erosi. Selain
sebagai penahan erosi, vetiver memiliki nilai ekonomis tinggi. Akar
vetiver memiliki kandungan minyak atsiri sebagai bahan baku pewangi /
parfum.
Fisiologi Rumput Vetiver
- Tinggi 1.5 – 2.5 m
- Panjang akar dapat mencapai kedalaman -/+ 6 m
- Tahan terhadap aliran air dalam (0.6 – 0.8 m)
- Tahan terhadap rentang pH tanah : 3 – 10.5
- Tahan terhadap rentang temperatur – 14º C sampai 55º C
- Tahan kekeringan panjang, banjir dan genangan
- Tidak menghasilkan bunga dan biji
- Memiliki daya adaptasi terhadap berbagai kondisi dan jenis tanah dengan ketinggian 200 - 6000 mdpl
Berdasarkan karakteristik tersebut di atas, tanaman vetiver sangat tepat untuk dimanfaatkan
sebagai tanaman konservasi penahan erosi. Di perkebunan sawit sendiri, vertiver sering digunakan untuk penahan erosi pada siring jembatan, dan kolam nursery.
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: Rumput Wangi Vetiver - Pahlawan Penahan Erosi
Ditulis oleh Lajuardy Hardian
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke https://lajuardyhardian.blogspot.com/2014/05/rumput-wangi-vetiver-pahlawan-penahan.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.Ditulis oleh Lajuardy Hardian
Rating Blog 5 dari 5
2 komentar:
asa di siong iyeu teh
muhun kang fen caket tempat kita bakar-bakar hayam pengundang roh nenek moyang,,heheh
Post a Comment