Menanam dan Memetik Buah Strawberry Di Rumah
3
komentar
Bagi anda yang
gemar dengan buah strawberry, tak lengkap rasanya bila cukup puas dengan
membeli atau berkunjung jauh ke kebun strawberry di Lembang dan Cianjur
(Jawa Barat) hanya untuk sekedar memetik dan membawa pulang. Ya, anda pun
perlu mencoba untuk ikut belajar menanamnya agar buah yang identik dengan cinta
ini dapat bisa segera tersaji dalam menu makanan ice cream atau jus buah anda.
Sekilas tentang si cantik
Strawberry merupakan
tanaman herba yang berasal dari Chili di benua Amerika. Dua jenis tanaman
strawberry yang sudah familiar dengan kita adalah fragaria chiloensis L
dan fragaria vesca L. Species fragaria vesca L
adalah jenis strawberry yang pertama kali datang ke Indonesia dan paling banyak
menyebar luas di seluruh dunia sedangkan untuk spesies fragaria
chiloensis L banyak dibudidayakan di Amerika, Eropa dan
Asia.
Strawberry memang
identik selalu berada di daerah dataran tinggi dengan ketinggian 1000-2000
m dpl, lama penyinaran matahari 8 - 10 jam hari. curah hujan berkisar 600 700
mm pertahun, suhu udara optimum antara 17°C - 20°C dan suhu udara minimum
antara 4°C - 5°C dengan kelembaban udara 80% - 90%.
Untuk menanam
strawberry di rumah, bila anda tidak memiliki ruang/halaman yang cukup maka
anda dapat menggunakan polybag/pot. Karena selain praktis, menanam di dalam
media polybag/pot dapat membantu memudahkan perawatan tanaman.
Cara budidaya :
- Media : campuran gabah padi dan pupuk kandang dengan komposisi 1:2, atau anda juga bisa menggunakan campuran tanah, pasir dan pupuk kandang dengan komposisi 1:1:2. Setelah proses pencampuran media tanam, media didiamkan dahulu selama ± 3 hari
- Penyiraman : dilakukan pagi dan sore hari sampai tanah jenuh (tidak lagi menyerap air)
- Penyiangan : membuang gulma atau tanaman yang tidak dikehendaki yang tumbuh disekitar tanaman strawberry
- Perempelan/Pemangkasan : dilakukan pada tanaman yang terlalu rimbun oleh daun caranya adalah dengan membuang daun yang sudah tua atau rusak
- Pemupukan : berikan NPK mutiara dosis 10 gram (dilarutkan) dengan interval 2 minggu.
Cara Pembiakan :
Strawberry dapat kita
perbanyak dengan cara merundukan stolon yang tumbuh pada wadah lain yang telah
di isi dengan media yang telah di siapkan.
NB : Bagi anda yang bertempat tinggal di lokasi dataran
rendah janganlah ragu untuk menanam buah cantik ini. Anda dapat mengatasinya
dengan melakukan penyiraman (sprayer) sesering mungkin minimal 4 kali yaitu
pada pagi, pagi menjelang siang, siang menjelang sore, dan sore. Cara ini
bertujuan untuk menjaga kelembaban disekitar tanaman strawberry.
Save E-book nya : Menanam Buah Strawberry
Selamat Mencoba.. ^,^
Artikel lainnya yang wajib dibaca :
Mahal beli cabe, ayo tanam sendiri di rumah
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: Menanam dan Memetik Buah Strawberry Di Rumah
Ditulis oleh Lajuardy Hardian
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke https://lajuardyhardian.blogspot.com/2013/11/menanam-strawberry-di-rumah.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.Ditulis oleh Lajuardy Hardian
Rating Blog 5 dari 5
3 komentar:
blogwalking kang...
Wah, terimakasih sekali atas sharingnya. Terutama cara tanam di dataran rendah seperti tempat saya. Saya malah baru tahu kalo ada metode penyemprotan seperti disebutkan di akhir artikel ini dan saya rasa sangat logis juga yah.
Kunjungi blog saya juga yah:
Ada banyak manfaat buah strawberry lho, mulai dari Kecantikan, kesuburan bahkan manfaatnya untuk ibu hamil
Post a Comment